Kajen – Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pekalongan membuka Diklat Manajemen Puskesmas (MP) yang diselenggarakan secara full online bekerja sama dengan Bapelkes Provinsi Jawa Tengah pada hari Senin (22/04/2024). Pelatihan yang dilaksanakan selama 10 hari efektif dilaksanakan pada tanggal 22 April sampai dengan 4 Mei 2024.

Pembukaan diikuti oleh Para Kabid dan Para Subkord serta Kepala Subbag di lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Pekalongan. Dalam sambutannya, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pekalongan, Setiawan Dwi Antoro, S.KM, M.Kes mengatakan “Melalui pelatihan ini diharapkan Puskesmas dapat mencapai tujuan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya melalui integrasi program yang dilaksanakan dengan pendekatan keluarga”. Sebanyak 30 peserta mengikuti diklat ini yang terdiri dari 4 orang dari Dinkes, 2 Kepala Puskesmas, 10 Kasubbag TU Puskesmas dan sisanya adalah ketua mutu dan programmer puskesmas.

Sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2019 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat, menyebutkan salah satu prinsip penyelenggaraan Puskesmas adalah keterpaduan dan kesinambungan. Berdasarkan prinsip keterpaduan dan kesinambungan tersebut, puskesmas melakukan integrasi dan koordinasi dalam penyelenggaraan UKM, UKP, lintas program, lintas sektor dan Sistem Rujukan dengan pendekatan keluarga atau pelaksanaan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga (PIS-PK). Hal tersebut menegaskan bahwa pimpinan puskesmas harus memiliki kemampuan manajemen yang kuat dan mapan. Kemampuan untuk mengintegrasikan seluruh program/pelayanan kesehatan, sumber daya, pemberdayaan masyarakat, sarana dan prasarana, sistem informasi Puskesmas dan mutu.